بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ
Alhamdulillah, puji syukur kepada Allah swt, akhirnya sebentar lagi bulan Ramadhan akan meninggalkan kita, semoga bulan Ramadhan ini benar-benar telah meningkatkan jiwa kita, sehingga aktifitas kita terdorong dengan motifasi rohani.
Para pakar-pakar psikologi Islam berkata bahwa ada dua motifasi dari setiap kegiatan manusia, yang pertama motifasi nafsani dan yang kedua motifasi rohani. Apabila Anda melakukan pekerjaan hanya sekedar untuk bersenang-bersenag, memuaskan nafsu, maka itu adalah karena motifasi nafsani. Makan, minum atau apapun kegiatannya kalau hanya bersifat sesuatu yang merupakan dorongan nafsu, maka kelezatannya cepat hilang, tetapi kalau dorongan itu adalah dorongan rohani, maka kelezatannya itu akan langgeng dan akan terasa sangat indah dan nyaman.
Banyak di antara kita yang mudik kekampung, kalau tujuan dari mudiknya adalah nafsani, bisa jadi dia kembali untuk memamerkan keberhasilannya di luar kota dan itu hanya kesenangan sementara, tetapi kalau tujuannya dan motifasinya adalah rohani, maka tanpa dia membawa sesuatu dia hanya membawa dirinya, maka dia akan merasakan kenikmatan yang luarbiasa. Memang kembalinya ruh selalu membawa keindahan, kelezatan serta kenikmatan. Mudik dengan demikian akan menghasilkan sesuatu yang tidak tergambar dengan kata-kata.
Saudara, lebaran kita jadikan momentum untuk menjadikan segala aktifitas kita terdorong oleh motifasi rohani dan dengan demikian segala susuatu yang diajak oleh nafsu angkara akan kita hindari. Semoga kita dapat menghindarinya, berkat keberhasilan kita dalam bulan puasa ini.
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. اَللَّهُمَّ مُجِيْبُ الدَّعْوَاتِ وَقَاضِيَ الْحَاجَاتِ هَا هُوَ شَهْرَ الصِّيَامِ وَدَعْنَا. اَللَّهُمَّ تَقَبَّلْ مَا دَعَوْنَا.
“Ya Allah, wahai Yang Memperkenankan doa, wahai Yang Memenuhi segala hajat, ini bulan puasa telah mengucapkan selamat berpisah dengan kami, maka Ya Allah, terimalah doa-doa yang kami panjatkan di dalam bulan puasa ini dan jadikanlah kami bertemu dengan bulan yang mulia ini dari tahun ke tahun dalam ridha-Mu ya Allah”.
وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ. وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.
