artikel santri

KECEWA ITU TEGURAN

alhikmah2net-friends, tahu gak sih kenapa didalam hidup itu ada yang namanya kecewa? terus sering banget kita dikecewain, hm ternyata dibalik itu semua ada hikmahnya loh. Kecewa adalah teguran ketika kamu terlalu mengelu-elukan harapan. Yups benar sekali friends, harapanmu kepada manusia yang tidak selalu akan dipenuhi seutuhnya. Kecewa sering terlahir dari suatu hal yang sudah diketahui bahwa itu bisa menyakiti hati, tetapi orang lain masih saja tidak bisa memosisikan dirinya. Jika lelah melakukan dan akhirnya ditinggalkan, barulah sadar bahwa dirinya sedang membuat orang begitu kecewa dan sangat dikecewakan.

Jika harapanmu digantungkan pada manusia, bersiaplah untuk menanggung segala risikonya. Jika yang tahu bahwa harapanmu akan terus berjalan, semua itu pun tidak akan dibenarkan. Itu seperti menanam buah pada persemaian. Awalnya, akan begitu baik serta tumbuh subur hingga berbuah banyak daunnya pun juga lebat. Namun, kamu pernah tahu apakah buahnya bisa matang dengan pas dan baik, atau justru terburu dimakan oleh hewan yang sangat menyukainya. Tak pernah ada yang bisa memprediksi karena kita tak mungkin akan sering-sering melihat dan memantaunya.

Sama halnya dengan harapan. Harapan yang terlalu dipusatkan pada manusia akan selalu berakhir kecewa. Berharap akan selalu bahagia atas apa yang didambakan, tertawa justru makin dekat dengan kesedihan hingga akhirnya kecewa pun datang tanpa aba-aba, tanpa memberi tahu sebelumnya. Siapa yang pernah menyangka bahwa kecewa adalah bagian tersakit atas harapan yang digantungkan pada manusia. Tak akan ada satu pun orang yang akan menolak, bahkan menyangkanya.

Kecewa adalah teguran agar kamu tak fokus hanya untuk satu tujuan. Tujuan yang hanya ingin mendapat apresiasi dari manusia, ternyata justru Allah yang mengapresiasi agar kamu lebih tahu diri dan tidak selalu memusatkan duniamu pada dunia, agar kamu tahu bahwa ada cinta-Nya yang seharusnya kamu perjuangkan.

Satu-satunya teguran terbaik agar kembali kepada-Nya adalah memang ujian yang entah pada bentuk yang seperti apa agar manusia menyadari-nikmat bahagia yang sedang dirasakannya ini adalah bentuk karena menyandarkan manusia sebagai fokus utamanya. Oleh karena itu, Allah jauh lebih mengerti bagaimana baiknya agar kamu kembali kepada-Nya. Ini semata agar kamu ingat betapa Allah sangat mencemburui jiwa-jiwa yang terlalu mengharapkan perhatian dari manusia lain. Nah, jadi jangan terlalu berharap pada manusia ya friends karena allah itu cemburu sekali jika kita “caper” pada manusia, sekarang udah paham kan kenapa kita itu sering kecewa? berarti kita sering melakukan kesalahan oleh karena itu kita ditegur oleh Allah lewat rasa kecewa.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Check Also
Close
Back to top button