BENDA- Gedung olahraga Pesantren kian padat oleh aktivitas. Terlebih di hari jum’at, selain sebagai tempat olaharaga, dan kegiatan ORDA (Organisasi Daerah) kini gedung yang berdiri tahun 2007 ini, juga dijadikan sebagai tempat utama pertemuan walisantri dengan putra-putrinya. Dengan bantuan pengurus yang berjaga di gerbang masuk Pesantren, setiap wali santri kini dapat langsung menemui putra-putrinya langsung di GOR, tanpa harus berkunjung ke asrama tempat tinggal santri. Pengurus yang bertugas akan membantu setiap wali santri untuk memanggil putra-putrinya lewat media interphone.
“Langkah ini diambil dalam rangka menertibkan kebersihan Pesantren dan kenyamanan wali santri sendiri” Jelas Abdul Kholiq, koordinator keamanan pesantren saat ditemui disela-sela aktivitasnya.
Tata cara pertemuan sendiri, lanjut Abdul Kholiq adalah dengan mewajibkan setiap wali santri santri putri yang datang untuk menunjukkan kartu mahromnya kepada pengurus yang bertugas di gerbang pesantren. Selanjutnya pengurus akan memberikan surat pengantar untuk dapat menemui putrinya sekaligus memanggil nama santri yang hendak ditemui melalui interphone, wali santri sendiri dapat langsung menuju GOR sembari beristirahat di Gedung tersebut. Sedangkan untuk wali santri santri putra pemanggilan dapat dilakukan melalui pengurus yang berada di gedung olahraga( JA-17)
