Pembukaan MKK Jateng di Al Hikmah 2
Benda-Pembukaan MKK (Musabaqoh Kitab Kuning) babak penyisihan se-Jawa Tengah dapil 9 dan 10, bertempat di GOR Al-hikmah 2, pada hari sabtu (9/4). Yang dihadiri oleh DPC brebes dan DPW Jawa Tengah.
Pukul delapan tamu undangan, juri, serta anggota DPC Brebes dan DPW Jawa Tengah, mulai memadati GOR Al-hikmah2, yang disambut dengan gema sholawat dan dilanjutkan dengan pembacaan simtudduror, bersama santri putra putri Al-Hikmah2.
MKK perdana ini menggunakan kitab Ihya Ulumuddin karangan Imam Al-Ghozali, karena menilik basicnya yang tasawuf. dengan ini santri diharapkan mampu menjaga integritas moral bangsa dan agama.
Acara dilanjutkan dengan sambutan dari abah Sholah, selaku tuan rumah lomba MKK ini. Ditengah sambutannya beliau mengatakan ” islam nusantara itu diawali datangnya wali songo ke Indonesia. yang kemudian membawa akulturasi budaya, sehingga metode dakwah kini bukan hanya milik arab” jadi adanya ajang ini merupakan salah satu ihtiar dalam menghadapi tantangan moral yang makin kritis.
dilanjutkan dengan Badawi Basyir, selaku ketua dewan syuro. beliau juga menyampaikan, ulama zaman dahulu menggunakan metode kirim surat dengan jawa pegon untuk menghadapi tentara Belanda. Yang sudah barang tentu mereka tidak menguasainya, walau sarjana arab terkemuka sekalipun. Metode membaca kitab yang paling baik didunia adalah metode ” iki iku ” seperti yang dikaji di pesantren Nusantara.
Ahmad Bahaudin selaku ketua DPP PKB juga menambahkan bahwasannya, saat ini pesantren di Indonesia sudah tidak lagi skeptis seiring dengan perkembangan zaman.