Mendiknas: Nyontek Gak Usum
Al Hikmah 2 kedatangan tamu besar. Tokoh nomor satu pendidikan Indonesia. Dialah M. Nuh, Mentri Pendidikan Indonesia. Untuk kesekian kalinya, Pak Nuh yang sebelum menjadi Mendiknas ini menjabat sebagai Menkoinfo RI datang ke Pondok Pesantren Al Hikmah 2.
Tiba di kawasan Pondok sekitar pukul 17.00 WIB , Pak Nuh beserta rombongan lansung diajak untuk berkunjung ke radio baru Al Hikmah 2, Tsania FM. Di Tsania, Pak Nuh menyempatkan diri melakukan wawancara live on air. Didampingi Damai Wardhani siswi kelas 3 MA sebagai pembawa acara, Pak Nuh banyak menuturkan hal terkait pelaksanaan UAN 2011.
Menurut Mendiknas, bakal ada perubahan pada pelaksanaan tahun ini. Selain tidak diadakannya lagi ujian ulang bagi siswa yang tidak lulus. Juga nilai bobot kelulusan yang tidak lagi seratus persen dari nilai UAN semata. UAN hanya memilik bobot 60 %, sedangkan sisanya 40 % berasal dari UAS (Ujian Akhir Sekolah).
Saat disinggung maraknya soal UAN yang bocor, Mendiknas yang pernah menjabat sebagai rektor ITS ini menyebutkan beberapa faktor. Menurut Pak Nuh, dua faktor utama kebocoran soal adalah pengawalan soal yang kurang rapi dan kurangnya integritas moralitas peserta didik dan kultur sekolah sendiri. Budaya nyontek juga mesti dihilangkan.
” Nyontek Gak Usum” (tidak jaman lagi-red) kelakar beliau yang disambut tawa orang-orang disekelilingnya.
Selesai mengunjungi Tsania, Pak Nuh melanjutkan agendanya di Al Hikmah 2 dengan menemui ribuan santri di Masjid An-Nur dilanjutkan dengan pertemuan dengan Pengasuh dan kepala sekolah Madaris Al Hikmah 2. Beliau meninggalkan Pesantren sekitar pukul 19.00 WIB.