Buta Bukan Berarti Tidak Bisa, Taha Hussein Jadi Begawan Sastra Dunia
Di al azhar ada seorang ulama yang buta tetapi dia adalah seorang sastrawan yang sangat terkenal yaitu bernama Taha Hussein, ia tidak bisa melihat apa-apa. Lantas, Bagaimana dia itu menjadi seorang yang sangat terkenal karena sastranya?
Dia ini orang cacat tetapi menjadi orang besar, secara fisik adalah orang yang disable, tetapi dalam realita akademik keilmuan beliau adalah begawan sastra arab sejak dahulu sampai 100 tahun sekarang belum ada yang menyaingi.
Dia berasal dari keluarga petani miskin sekali dan dari desa yang sangat plosok, tetapi karena himmahnya (cita-cita) yang sangat tinggi. Beliau bisa loncat sedemikian jauh, sehingga menjadi begawan sastra arab yang diakui oleh seluruh dunia arab sampai hari ini.
Padahal pada masa Taha Hussein itu juga banyak sastrawan bangsa seperti Ar Rafií dan Al Athos dan masih banyak lainya, tetapi Taha Husain yang disable itu bisa mengalahkan semuanya. Saya ceritakan kisah ini maksud saya adalah, kalau orang mempunyai himmah atau kecintaaan terhadap sesuatu maka tidak ada siapapun yang bisa menghalanginya.
Sumber : Syeikh Yusuf Al Hasani (Frl)
saya sangat tertarik dengan tulisan anda. menceritakan sejarah sastra, yang memberikan wawasan bagi para pembaca semua.
Saya juga mempunyai tulisan yang sejenis yang bisa anda kunjungi di Informasi sastra Indonesia