Berita

Ma’had Aly Langsungkan Munaqosyah

Tak kurang dari 30 mahasiswa perguruan tinggi pesantren (Ma’had Aly) Al-Hikmah mengikuti ujian munaqosyah, Rabu (31/05). Mengambil tempat di kampus utama, gedung lantai dua perpustakaan, tak tanggung-tanggung para mahasiswa diuji oleh empat orang munaqis terdiri dari Pengasuh dan Pembina Pondok serta ‘Amid Ma’had Aly.

Hadir sebagai munaqis atau penguji adalah KH. Sholahuddin Masruri, KH. Mukhlas Hasyim, MA, K. Masyhudi Mansyur, S.Pd.I serta Drs. H. Mustholih Hambali, M.Pd.I.

Pada munaqosyah akbar itu, empat orang mahasiswa tampil untuk mempertanggung jawabkan risalahnya. Empat orang secara berurutan, Asep Syamsuddin, M. Aziz Muslim, Herlina Wardaningsih serta Siti Maghfiroh. Seperti umumnya munaqosyah, setiap mahasiswa yang diuji, lebih dahulu diberi kesempatan untuk memaparkan ikhtisar risalahnya.

Sebagai penampilan perdana, berangkat dari pemikiran menurunnya kesadaran akhlak di kehidupan modern, Asep Syamsuddin mengangkat judul nilai-nilai pendidikan akhlak dalam kitab barzanji. Selesai pemaparan, tanya jawab dengan munaqis pun terjadi. Dengan teliti dan cermat para munaqis memeriksa isi risalah, baik dari segi isi kandungan dan sistematika penulisan.

Munaqosyah risalah menjadi satu tuntutan akademik yang harus dipenuhi oleh setiap mahasiswa sebagai syarat perolehan gelar D3 Dirasah Islamiyah. Wisuda Ma’had Aly sendiri dalam rencana dijadwalkan berlangsung bersamaan dengan kegiatan haflah Khotmil Qur’an, Juli mendatang.

Penerus Ulama

Meski secara formal, status Ma’had Aly di Indonesia belum sementereng PT lain, tapi lulusan dari Perguruan Tinggi Pesantren inilah yang sangat diharapkan mampu meneruskan karya para ulama, yakni dengan melestarikan tradisi kajian ulama lewat kitab kuning.

Hal ini disampaikan, KH. Mukhlas Hasyim, MA saat memberi sambutan sebelum kegiatan munaqosyah.

Abah Mukhlas, sapaan KH. Mukhlas Hasyim, menambahkan bahwa filosofi pendirian Ma’had Aly sejak awal adalah ikhtiar untuk meneruskan mata rantai keilmuan setiap santri utamanya daalam kajian kitab kuning.

” Filosofi Ma’had Aly adalah seperti yang disampaikan oleh KH. Wahab Hasbullah, agar setiap santri lulusan aliyah bila melanjutkan ke tingkat Perguruan tinggi, kajian kitabnya tak berhenti ” jelas Abah Mukhlas

(JA-1)

Pondok Pesantren Al -Hikmah 2

Pondok Pesantren Al Hikmah 2 berlokasi di dusun Benda Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes Jawa Tengah. Membuka beragam unit Pendidikan mulai dari tingkat TK, MI, SMP, MTs, SMA, MA, SMK, MMA, Ma'had Aly, STAIA, AKPER serta Tahfidzul Qur'an. Informasi Lebih Lanjut, Hubungi Kami di (0289) 511 0772 / 432 445

Related Articles

One Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button